Monday, May 2, 2011

Who's Next?

Most Wanted Person Amerika Serikat, Osama bin Laden, dilaporkan tewas  dalam sebuah operasi militer AS dan Pakistan pada hari Minggu di Pakistan. Sosok yang memimpin Al Qaeda ini merupakan orang yang paling dicari oleh Pemerintah AS. Pasca serangan terhadap WTC pada September 2001, AS memburu secara intensif Osama. bahkan dengan alasan membasmi terorisme, AS menginvasi Afghanistan. Pertanyaannya sekarang, siapakah sosok atau tokoh yang akan dijadikan oleh AS sebagai alasan untuk menginvasi negara lain?
Setelah menginvasi Afghanistan dengan alasan membasmi terorisme, AS melancarkan serangan terhadap Irak dengan dalih demokratisasi. Yaitu untuk menjatuhkan rezim Saddam Hussein yang telah lama memimpin Irak. Akibat atau dampak dari kedua Invasi AS tersebut masih bisa dirasakan hingga sekarang. Konflik dan pertikaian terus terjadi di Afghanistan dan Irak. Saat ini AS juga terlibat dalam serangan ke Libya bersama NATO untuk menjatuhkan rezim Khadaffi. Osama telah mati. Saddam Hussein juga sudah digantung, hanya  Khadaffi  sampai sekarang masih bertahan. Nantinya, apabila Khadaffi akhirnya tumbang, maka akan menarik untuk dinanti, negara mana lagi yang akan diserang oleh AS. Kemungkinan terbesar bisa saja jatuh pada Iran. Sosok Ahmadinejad sering menyatakan kebencian terhadap AS. Selain itu, faktor kepemilikan nuklir oleh Iran juga memperbesar peluang Iran untuk diserang oleh AS. Namun faktor nuklir juga bisa menjadi salah satu penyebab AS tidak menyerang Iran, seperti juga Korea Utara. AS pasti juga akan memperkirakan cost and benefits sebelum menyerang suatu negara.
Invasi ke Afghanistan, Irak dan Libya sebenarnya hanya bertujuan untuk menguatkan hegemoni AS di Timur Tengah. AS tentu akan berusaha lebih memperkuat hegemoni di Timur Tengah pasca runtuhnya rezim Mubarak di Mesir.
Sebenarnya masih banyak lagi negara-negara yang "rawan" untuk diserang oleh AS. Mungkinkah AS akan benar-benar menjadi "pemilik" dunia? Semoga ada negara yang mampu mengimbanginya. salah satu hal yang lebih menarik untuk dinanti adalah, akankah sosok Abubakar Ba'asyir akan dijadikan alasan AS untuk menyerang Indonesia? Maka dari itu, saran saya kepada Pemerintah Indonesia, segera tuntaskan persidangan Ba'asyir, beri hukuman setimpal supaya AS tidak menjadikan Ba'asyir alasan untuk menyerang kita. Tapi, kalau secara pribadi, saya siap, rela dan harus ikut berperang apabila AS menyerang kita.
"GO TO HELL WITH YOUR AID" (Ir. Soekarno)

1 comment:

Anonymous said...

sip..setuju bang..F**k Amerika.